![]() |
Jalur Getas Kradenan menuju Banjarejo bakal jadi salah satu prioritas pembangunan jalan tembus Blora-Ngawi. (foto: ag-infoblora) |
Dalam acara tersebut, wakil bupati asal Desa Sendangwungu
Kecamatan Banjarejo ini menyampaikan bahwa dirinya ingin mengecek kondisi
terkini jalan desa hutan penghubung Kabupaten Ngawi.
“Dalam pemerintahan Pak Bupati Djoko Nugroho bersama saya selama 5
tahun kedepan akan tetap memprioritaskan pembangunan infrastruktur. Setelah di
periode lalu memprioritaskan jalan antar kecamatan, kini giliran jalan-jalan
desa hutan yang berada di Blora Selatan. Kami akan bangun akses menuju Ngawi
agar pertumbuhan ekonomi desa lebih cepat,” ucapnya.
![]() |
Wakil Bupati H.Arief Rohman M.Si saat meninjau jalan di Desa Getas arah Banjarejo Ngawi beberapa waktu lalu. (foto: ag-infoblora) |
“Akan saya jadwalkan mencoba jalan Menden-Nglebak-Megeri-Kota Ngawi, Randublatung-Getas-Banjarejo-Ngawi dan Doplang-Bangkleyan-Widodaren-Ngawi. Sehingga bisa mengetahui
kondisi riil di lapangan yang selanjutnya akan saya jadikan bahan pertimbangan
merencanakan pembangunan. Saya juga akan silahturahmi ke pimpinan daerah
Kabupaten Ngawi agar bisa bekerjasama membangun kawasan perbatasan,” jelasnya,
Minggu (10/7) kemarin.
Menurutnya 3 jalur tersebut kedepan akan menjadi akses utama wilayah
Blora Selatan menuju Ngawi. Apalagi nanti akan ada jalan tol Solo-Ngawi yang
melewati wilayah tersebut.
“Ketua DPRD Ngawi kabarnya juga asli Blora, tepatnya dari
Kecamatan Kradenan. Coba nanti akan kita ajak diskusi bersama agar pembangunan
Blora dan Ngawi bisa diselaraskan sehingga Blora Selatan bisa tumbuh menjadi
jalur ekonomi baru. Kami juga terus berkomunikasi dengan Perhutani pasalnya
jalan-jalan tersebut merupakan wilayah hutan Perhutani,” lanjutnya.
Tidak hanya 3 jalan tembus Ngawi, Pemkab juga terus memperjuangkan
pembangunan jembatan penghubung Kradenan-Ngraho ke Kementerian PU agar bisa dibantu
anggaran dari APBN. “Saya akan cek jalan akses jembatan hingga sampai Ngraho.
Pemkab Bojonegoro mendukung penuh rencana pembangunan ini,” ujarnya.
Sekedar diketahui, beberapa waktu lalu Wakil Bupati dan Staf
Khusus Wapres juga telah menempuh jalur hutan Randublatung-Getas hingga
menyusuri tepi Bengawan Solo Kecamatan Kradenan. Upaya itu dilakukan agar
pemerintah pusat mengetahui kondisi riil infrastruktur Blora. (rs-infoblora)
0 komentar:
Post a Comment