![]() |
Piala Adipura Buana untuk Kabupaten Blora. (foto: dok-aro) |
“Alhamdulillah
Blora akhirnya mendapatkan Adipura lagi dan kali ini Adipura Buana, yakni
penghargaan Adipura yang diberikan kepada Pemerintah Daerah yang mampu
menggabungkan semangat sosial dan lingkungan untuk mewujudkan kota yang layak
huni (livable city). Terimakasih kepada seluruh warga masyarakat yang selama
ini telah turut serta menciptakan suasana Blora yang aman, nyaman dan bersih.
PR kita masih banyak, sehingga ini baru titik awal yang patut dijadikan
penyemangat,” ujar Bupati, Sabtu (23/7).
“Mari kita
bersama-sama membangun Kabupaten Blora tercinta agar lebih sejahtera dan bermartabat.
Kita bangun, kita tata, kita rawat bersama. Yang sudah ada jangan malah
dirusak,” lanjutnya.
Sementara
itu Wakil Bupati Blora H.Arief Rohman M.Si ketika dihubungi Info Blora juga
mengutarakan hal yang sama. Dirinya bangga dan berterimakasih kepada seluruh
warga masyarakat Blora yang selama ini turut aktif menjaga kebersihan
lingkungan.
“Kami
bangga, di awal kepemimpinan Djoko-Arief Kabupaten Blora bisa meraih Adipura
Buana. Ini bukan hasil kerja kami semata yang baru dilantik 5 bulan lalu, tetapi
jauh sebelum kami dilantik, masyarakat lah yang telah memulai gaya hidup bersih
dan sehat,” ungkap Arief Rohman.
Menurutnya
Pemkab kedepan akan terus fokus menata Kota dan infrastruktur hingga pedesaan.
Pembangunan trotoar dan taman-taman kota juga menjadikan poin tersendiri
sehingga Blora menjadi kota yang cukup nyaman dan asri. “Setelah Taman Mustika,
Alun-alun, Taman sekitar Stadion Kridosono dan lainnya, target berikutnya
adalah penataan Taman Seribu Lampu Cepu. Pak Bupati telah menyetujui dan semoga
Cepu akan lebih rapi,” terang Arief Rohman.
“Sesuai
arahan Pak Bupati, penataan kota tidak akan sukses jika hanya mengandalkan
dinas terkait saja. Kita akan terus libatkan seluruh pihak untuk
berpartisipasi,” ujarnya.
Untuk
diingat, Kabupaten Blora menerima penghargaan Adipura terakhir pada tahun 2010
lalu. Setelah 5 tahun gagal memperolehnya, kini di tahun 2016 baru berhasil
memperoleh Adipura Buana. Adapun titik penilaian Adipura Buana diantaranya Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Temurejo, Jembatan Sungai Lusi
Bangkle, Pasar Blora, Jalan Pemuda, Komplek Perumahan Kaplingan Kridosono, Bank
Sampah Budidoyo, Tempat Pembuangan Sampah Sementara, pengelolaan sampah
perkotaan di Jlubang, serta Taman Keanekaragaman Hayati SMAN 2 Blora.
(ag-infoblora)
1 komentar:
sangat keren blora..patut di contoh daerah lain
Post a Comment