![]() |
Anggota Komisi D DPRD Blora saat meninjau pelaksanaan UN di SMP Negeri 1 Blora. (foto: dok-pks) |
Kunjungan dipimpin langsung oleh Sektretaris Komisi D Santoso Budi
Sesetyo dengan didampingi oleh Rajiman Santarko dan Siti Rochmah Yuni Astuti.
Santoso Budi Sesetyo yang juga politisi dari PKS ini menjelaskan
bahwa pemantauan dilakukan sebagai salah satu bentuk tugas pengawasan
legeslatif, untuk itu ia ingin memastikan pelaksanaan UN tingkat SMP di
Kabupaten Blora berjalan lancar.
Setibanya di SMP Negeri 1 Blora, para anggota dewan ini langsung
disambut oleh Kepala Sekolah dan para pengawas untuk memeriksa kesiapan dan
kelengkapan soal UN di ruang penataan naskah soal.
“Sejauh ini pelaksanaan UN berjalan lancar, lembar soal lengkap
dan tidak ada yang rusak. Distribusi soal, pengawasan UN juga berjalan dengan
tertib dan aman. Hal ini menunjukkan jalannya UN sudah sesuai dengan regulasi,”
kata Santoso Budi Susetyo.
Dia menegaskan, dalam pelaksanaan UN ini tujuannya tidak hanya
meraih nilai tertiggi saja. Kejujuran dan budi pekerti itu yang utama, karena
kedua aspek tersebut adalah nilai-nilai fundamental, nilai dasar suatu negara
dalam membangun bangsa.
“Kami berpesan bahwa dalam pelaksanaan UN ini jangan hanya meraih nilai
tertinggi semata tetapi kita punya nilai-nilai lain yang kadang kita lupa,
yaitu tidak memberikan perhatian pada nilai-nilai budi pekerti dan nilai-nilai
kejujuran,” lanjutnya.
Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Blora, Mas Sugiarto menyambut baik
kunjungan dari komisi D DPRD Kabupaten Blora, dan ia mengatakan bahwa
pelaksanaan UN di sekolah yang dipimpinnya itu dipastikan berjalan lancar
hingga akhir pelaksanaan UN. Sebanyak 305 siswa kelas IX hadir semua di hari
pertama.
“Bersyukur di hari pertama pelaksanaan UN berjalan lancar. Sebanyak
305 siswa kelas IX peserta hadir semua dan semoga sampai akhir dari pelaksanaan
UN tidak ada kendala yang menghambat,” kata Pak Mas, sapaan akrab Kepala
Sekolah SMP Negeri 1 Blora. (jo-ib)
0 komentar:
Post a Comment