![]() |
BUMD Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Blora akan melakukan pergantian pimpinan direktur. Namun hingga saat ini baru ada 2 calon yang lulus persyaratan sebagai direktur. (foto: rs-ib) |
“Di salah satu poin persyaratan pendaftaran dinyatakan dengan
jelas bahwa pendaftar disyaratkan lulus pelatihan manajemen air minum di dalam
atau dari luar negeri yang terakreditasi dibuktikan dengan sertifikat atau ijazah yang
dikeluarkan oleh lembaga penyelenggara. Pendaftar yang tidak memenuhi
persyaratan pendaftaran itu antara lain karena tidak menyertakan sertifikat
lulus pelatihan manajemen air minum,” ujar Kepala Bagian Perekonomian Setda
Blora Rudatiningsih yang juga panitia seleksi direktur PDAM, Selasa (10/11).
Menurutnya, pendaftar yang dinyatakan memenuhi syarat selanjutnya
akan menjalani serangkaian tahapan seleksi.
“Termasuk memaparkan proposal mengenai visi dan misi serta rencana bisnis (Business Plan) PDAM Tirta Amerta Blora sampai dengan empat tahun ke depan di hadapan user, dalam hal ini Pj bupati Blora,” ungkapnya.
“Termasuk memaparkan proposal mengenai visi dan misi serta rencana bisnis (Business Plan) PDAM Tirta Amerta Blora sampai dengan empat tahun ke depan di hadapan user, dalam hal ini Pj bupati Blora,” ungkapnya.
Rudatiningsih menyatakan, proses pengisian jabatan direktur PDAM
Blora direncanakan selesai pada bulan ini. Sehingga pada akhir 2015 sudah
diperoleh direktur PDAM yang akan menggantikan direktur PDAM Blora saat ini Eko
Budi Risetyawan.
“Pejabat lama tidak boleh mengikuti seleksi karena sudah dua
periode menjadi direktur PDAM Blora,” tandasnya.
Sementara itu, dari informasi yang dihimpun, dua orang pendaftar
yang lolos seleksi administrasi berasal dari internal PDAM Blora (satu orang)
dan seorang lainnya dari masyarakat umum. Kedua-duanya adalah warga Blora. (Abdul Muiz-SMNetwork | Jo-infoblora)
0 komentar:
Post a Comment