![]() |
Pengeboran sumur minyak Wonopotro I di Desa Plantungan Kecamatan Blora. (pr-km) |
Pengeboran
sumur minyak yang dinamai Sumur Wonopotro-1 tersebut diharapkan membuahkan
hasil dengan sumber minyak yang melimpah. Sebab pengeboran yang dilakukan
Pertamina Hulu Energi (PHE) tersebut dilakukan di lapangan baru di Blok
Randugunting.
Pemerintah
selama ini mendorong Kontraktor Kontrak Kerjasama (KKKS) bisa menemukan
cadangan migas di lapangan-lapangan baru untuk meningkatkan produksi migas
dalam negeri. Salah satu diantaranya pengembangan lapangan migas Blok
Randugunting di Kabupaten Blora.
“Tentu
kami berharap di pengeboran kali ini PHE Randugunting bisa menemukan cadangan
minyak di sumur Wonopotro. Apalagi pengeboran di wilayah Blok Randugunting oleh
PHE ini bukan kali pertama,” ujar Humas SKK Migas Perwakilan Jawa Bali dan Nusa
Tenggara (Jabanusa) M Fatah Yasin, dalam Lokakarya Jurnalistik yang digelar SKK
Migas, kemarin.
Seperti
diketahui, PHE Randugunting telah tiga kali melakukan pemboran sumur eksplorasi
migas di wilayah Blora. Namun tiga pengeboran sumur tersebut tidak mendapatkan
minyak. Pengeboran pertama dan kedua dilakukan di Desa Krocok Kecamatan Japah
(2010) dan di Desa Tinapan Kecamatan Todanan(2011). Sedangkan pengeboran ketiga
dilaksanakan di sumur Kenangarejo (KGR)1 di Desa Sambongrejo, Kecamatan
Tunjungan, 2013. Sumur dengan kedalaman pengeboran 2.207 meter itu dinyatakan
dry hole dengan indikasi hidrokarbon. (Abdul Muiz-SMNetwork | Jo-infoblora)
0 komentar:
Post a Comment